Sejarah Terbentuknya Bidang Bina Marga Dinas PUPR Sulawesi Barat
Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) memiliki sejarah panjang yang mencerminkan perkembangan infrastruktur di provinsi ini. Bidang Bina Marga sendiri memiliki peran krusial dalam pembangunan jalan, jembatan, dan sarana transportasi lainnya yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Sejak awal berdirinya Dinas PUPR Sulbar, terdapat beberapa pergantian pejabat yang turut mempengaruhi arah kebijakan dan pencapaian sektor ini.
Ir. Daniel Pongsilurang (2005)
Pada tahun 2005, Dinas PUPR Sulbar mulai fokus pada pengembangan infrastruktur dasar, termasuk sektor Bina Marga. Ir. Daniel Pongsilurang dipercaya memimpin dan mengawal sektor ini, berupaya membangun fondasi bagi pembangunan jalan dan jembatan yang lebih baik di provinsi ini. Peningkatan kualitas jalan yang menghubungkan berbagai daerah mulai diperkenalkan untuk memperlancar distribusi barang dan mobilitas masyarakat.
Ir. Muh. Taufik, MM (2006 – 2009)
Pada periode 2006 hingga 2009, di bawah kepemimpinan Ir. Muh. Taufik, MM, Bidang Bina Marga melakukan berbagai terobosan dalam mempercepat pembangunan infrastruktur, dengan fokus pada perbaikan jalan yang rusak parah akibat bencana alam dan penggunaan yang intensif. Upaya perbaikan ini menjadi landasan penting dalam meningkatkan aksesibilitas antar daerah di Sulbar.
Ramli Majid,ST ,MT(2009 – 2012)
Kepemimpinan Ramli Hamid, ST, yang berlangsung selama tiga tahun, membawa perubahan signifikan pada sektor Bina Marga. Pada periode ini, dilakukan perbaikan dan rehabilitasi jalan nasional dan provinsi yang menghubungkan kota-kota utama di Sulbar. Selain itu, pembangunan jembatan dan pengembangan infrastruktur pendukung lainnya semakin digalakkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Ramli Hamid, ST ( 2013)
Pada periode kedua kepemimpinan Ramli Hamid, ST, sektor Bina Marga lebih fokus pada keberlanjutan dan penguatan infrastruktur yang telah ada. Pemerataan pembangunan infrastruktur juga menjadi prioritas utama, termasuk peningkatan akses jalan di wilayah terpencil dan pedesaan.
Esri Silo, ST (2013 – 2018)
Esri Silo, ST, memimpin Dinas PUPR Sulbar pada periode 2013 hingga 2018 dengan berbagai inovasi dalam pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Di bawah kepemimpinan beliau, bidang Bina Marga semakin memperhatikan aspek keselamatan dan keberlanjutan dalam pembangunan infrastruktur, seperti penerapan standar konstruksi yang lebih baik dan pengelolaan anggaran yang efisien.
Ir. Riri Maryam Gosse, MT (2018 – 2019)
Kepemimpinan Ir. Riri Maryam Gosse, MT, di Dinas PUPR Sulbar pada 2018 hingga 2019 membawa pengaruh positif dalam sektor Bina Marga, terutama dalam meningkatkan kualitas konstruksi jalan dan jembatan yang lebih tahan lama. Program penguatan kapasitas sumber daya manusia di bidang konstruksi juga menjadi salah satu fokus utama di masa kepemimpinan beliau.
DR. Ir. Muh. Nurdajwi, ST., MT. (2019 – 2021)
Di bawah pimpinan Muh. Nurdajwi, ST., MT., Dinas PUPR Sulbar melanjutkan pengembangan infrastruktur dengan mengutamakan pembangunan dan pemeliharaan jalan yang lebih modern serta peningkatan kualitas jembatan. Bidang Bina Marga turut mengawal beberapa proyek besar yang meningkatkan konektivitas antardaerah dan mendukung percepatan pembangunan ekonomi Sulbar.
Ir. Saparang, ST (2021 – 2023)
Pada masa kepemimpinan Saparang, ST, bidang Bina Marga semakin fokus pada pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Selain memperbaiki jalan yang ada, Saparang juga berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang lebih tahan terhadap bencana alam, dengan memanfaatkan teknologi terbaru dalam konstruksi dan perencanaan.
Alfian, ST (2024 – Sekarang)
Di bawah pimpinan Alfian, ST, sejak 2024, sektor Bina Marga Dinas PUPR Sulbar kini memasuki era baru dengan visi yang lebih modern dan berorientasi pada digitalisasi. Pembangunan jalan dan jembatan dilaksanakan dengan mempertimbangkan aspek teknologi canggih serta keberlanjutan. Sektor ini juga lebih terintegrasi dengan kebijakan pembangunan daerah yang lebih inklusif dan berorientasi pada pelayanan publik yang optimal.
Seiring berjalannya waktu, Bidang Bina Marga Dinas PUPR Sulbar terus beradaptasi dengan tuntutan pembangunan yang semakin besar. Keberhasilan dan dinamika yang tercipta dari pergantian pejabat di Dinas PUPR Sulbar mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur guna mendukung kemajuan provinsi Sulawesi Barat, seiring dengan pemberitaan terkait proyek besar dan kemajuan pembangunan lainnya yang terus dilaksanakan oleh Dinas PUPR Sulbar.