Susun Rencana Kontijensi Gempa, BPBD Ajak Balai dan Dinas PUPR Sulbar

Pelaksanaan Penyusunan Dokumen Rencana Kontinjensi Provinsi Sulawesi Barat dalam membahas Gempa dilaksanakn guna meningkatkan kesiapsiagaan dan membangun komitmen bersama para pelaku penanggulangan bencana di Provinsi Sulawesi Barat. Hal ini dilakukan sebagai pedoman dalam penanganan darurat bencana. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2023 melaksanakan kegiatan Penyusunan Rencana Kontinjensi (RENKON) Gempa Bumi yang dilaksanakan di Hotel Srikandi Mamuju.

Dalam pertemuan ini melibatkan seluruh perangkat yang terkait, khususnya TNI/POLRI serta unsur vertikal lainnya yang terlibat. Diantaranya Basarnas dan dinas terkait pada pemerintah provinsi Sulawesi Barat. Selain itu juga hadir unsur dari Palang Merah Indonesia memberikan banyak masukan terkait kontijensi gempa bumi, sebagaimana pengalaman kota Mamuju saat gempa bumi yang terjadi 2021 silam.

Dalam pertemuan ini materi dibawakan oleh narasumber dengan latar belakang manajemen bencana sebagai pemantik diskusi. Setelah beberapa paparan, dilanjutkan dengan diskusi dengan membagi desk menyusun kontijensi ini. Banyak pembahasan konstruksi yang membahayakan sehingga Dinas PUPR menjadi bagian penting dalam perencanaan kontijensi ini.

Dalam penyampaiannya, ibu Yusmidar selaku Pejabat pembuat komitmen Tanggap Bencana menyebutkan bahwa, “Kami di Balai Kementerian PUPR sangat menyambut baik penyusunan ini. Karena dari kementerian PUPR saya sangat fokus menjaga seluruh aset konstruksi yang telah kementerian bangun, tentunya ikut menyelamatkan manusianya terlebih dahulu.”

Mewakili Dinas PUPR, pejabat fungsional yang hadir Bapak Firman Juang menyampaikan bahwa, “Pertemuan ini harus kita tindak lanjuti dengan baik. Kolaborasi adalah hal yang menjadi sebuah keniscayaan. Belum lama kami telah membuat rapat koordinasi dengan seluruh balai yang ada di Sulawesi Barat, jalan jembatan, sungai, perumahan dan permukiman telah kami buat dan susun rencana tanggap dariratnya. Kami berharap ini menjadi pertimbangan bagi rencana kontijensi ini, mulai dari berapa armada yang siap dan personil hingga seluruh logistik yang dibutuhkan jika terjadi bencana.”

Acara ini berlangsung dua hari dan ditutup dengan kesepakatan bersama dalam penyusunan ini yang akan dikoordinasikan kepada bapak gubernur Sulawesi Barat.

spbedinaspupr

sulbarkuat

indonesiahebat

Leave a Reply

Your email address will not be published.