Desain Parkir di Kawasan CFD Arteri Mamuju, Dinas PUPR Beri Masukan Uji Kelayakan Transportasi

Car Free Day (CFD) merupakan sebuah gerakan untuk menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan bermotor. Gerakan ini dimulai dari kesadaran penduduk dunia mengenai bahaya pemanasan global dan pentingnya pengurangan emisi bahan bakar di dunia. Mamuju sebagai kota terbaik di dunia perihal polisi udara merupakan kebanggan yang dimiliki oleh pemerintah dan masyarakatnya. Hal ini mendasari hingga kegiatan CFD terus digalakkan bahkan diperluas wilayah cakupannya.

Menanggapi hal ini, pemerintah provinsi Sulawesi Barat mengadakan rapat tindak lanjut teknis kegiatan CFD di arteri mamuju. Rapat koordinasi yang dilaksanakan di rujab sekda provinsi Sulawesi Barat ini dihadiri seluruh perwakilan OPD teknis yang terkait dengan wilayah jalan yang di lalui acara car free day. Dari pihak Balai Penataan Permukiman Wilayah Sulawesi Barat, kementerian PUPR ini menjelaskan secara teknis kebutuhan ruang yang akan digunakan pada kawasan arteri itu. Struktur ruang menjadi pembahasan yang menarik, rekayasa lalu lintas pun diolah sedemikian rupa hingga kawasan ini menjadi menarik untuk dikunjungi masyarakat mamuju.

Diwakili oleh ibu Sohra, S.E., M.M., menyebutkan bahwa koordinasi lintas dinas dengan instansi vertikal ini mengolah data dan saling memberikan masukan dalam rekayasa lalin ini. Akan dihitung berapa potensi jumlah mobil dan motor yang sekiranya berkunjung di setiap acara CFD. Begitu pula dengan jumlah booth yang disediakan atau space untuk para UMKM, semua akan diperkirakan seperti apa desainnya. Intinya desain bersama ini akan menghasilkan kolaborasi yang baik, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi masyarakat mamuju pada umumnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.