Raih Juara 1 Lomba Terompah ASN Putri, Kepala Dinas PUPR: Kita Lestarikan Olahraga Tradisional Daerah

MAMUJU – Dalam upaya melestarikan olahraga tradisional, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sulawesi Barat berhasil meraih juara pertama pada lomba terompah kategori putri yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Sulawesi Barat. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jumat (13/12), usai senam rutin pagi.

Lomba terompah ini merupakan bagian dari serangkaian perlombaan olahraga tradisional yang melibatkan berbagai kategori peserta, mulai dari pelajar SMA/SMK se-Sulawesi Barat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup provinsi, tenaga tidak tetap, hingga perorangan atau umum. Selain terompah, lomba gasing juga digelar untuk semakin memperkenalkan dan menghidupkan kembali olahraga tradisional di tengah masyarakat.

Dinas PUPR Sulbar Unggul di Terompah Putri

Tim putri Dinas PUPR Sulbar yang terdiri dari ibu Ceci Handayani, Suriyanti, dan Eva Sundarismah tampil gemilang dan berhasil mengalahkan para pesaingnya, menunjukkan kekompakan dan keterampilan yang luar biasa. Sedangkan di kategori putra, tim terompah Dinas PUPR yang diwakili Wahyu, Hasriawan, dan Ranis Rombe, meskipun tampil apik, belum berhasil membawa pulang gelar juara. Pada terompah putri non Asn, ibu Rosnial selalu kapten tim, belum bisa mempersembahkan hasil yang maksimal. Bersama Herlina ma’dika dan nasriana, yg harus terhenti di babak penyisihan.

Sementara itu, pada pertandingan gasing, Wahyu, salah satu pemain legendaris dari Mamuju, juga turut ambil bagian. Namun, ia belum berhasil mempersembahkan trofi untuk kategori ini.

Melestarikan Tradisi, Menyatu dengan Semangat Nasional

Kompetisi ini merupakan wujud nyata dari upaya melestarikan olahraga tradisional, selaras dengan program nasional yang mendorong pelestarian budaya daerah di tengah arus modernisasi. Menteri Pemuda dan Olahraga RI sebelumnya juga mengapresiasi berbagai inisiatif daerah yang secara konsisten menghidupkan kembali olahraga tradisional sebagai warisan budaya.

Kepala Dinas PUPR Sulawesi Barat, dalam sambutannya, menyatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menghibur, tetapi juga memperkuat identitas budaya daerah sekaligus mempererat solidaritas antar peserta dari berbagai kalangan.

“Melalui lomba ini, kita ingin mengingatkan generasi muda bahwa olahraga tradisional seperti terompah dan gasing adalah bagian dari kekayaan budaya yang harus kita lestarikan dan banggakan, olehnya itu kami persiapkan ambil bagian dengan sempurna” ujarnya.

Dengan keberhasilan Dinas PUPR Sulbar di kategori terompah putri, semangat untuk terus melestarikan olahraga tradisional diharapkan semakin membara, menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa.

spbedinaspupr

dinaspuprsulbar

sulbarmajuterus

Leave a Reply

Your email address will not be published.