Kadis PUPR Sulawesi Barat Buka Rapat Koordinasi Pengelolaan SDA, Soroti Pentingnya Irigasi untuk Ketahanan Pangan Nasional

Mamuju, 11 Desember 2024 – Kadis PUPR Sulbar, Rachmad, hari ini membuka Rapat Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) se-Sulawesi Barat. Bertempat di A.F Ruang Rindu Cafe, Mamuju, rapat ini dihadiri oleh perwakilan dari 6 Dinas PUPR Kabupaten se-Sulawesi Barat.

Fokus utama rapat koordinasi ini adalah pembinaan kepada pemerintah daerah dalam persiapan pengusulan rencana kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Irigasi Tahun Anggaran 2025.

Dalam sambutannya, Bapak Kadis PUPR Sulbar menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya air yang optimal, khususnya dalam bidang irigasi, untuk mendukung ketahanan pangan nasional. “Irigasi yang baik merupakan kunci keberhasilan sektor pertanian. Sulawesi Barat sebagai salah satu lumbung pangan nasional harus memastikan ketersediaan air untuk lahan pertanian,” tegasnya.

Pak Kadis juga menyoroti luas daerah irigasi permukaan di Sulawesi Barat yang mencapai 38.440 hektar dengan 592 daerah irigasi, berdasarkan Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2015. “Luas area ini harus dikelola dengan efektif dan efisien agar produktivitas pertanian meningkat,” tambahnya.
Rapat koordinasi ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 yang menempatkan DAK Bidang Irigasi sebagai pendukung dua prioritas nasional, yaitu memperkuat ketahanan ekonomi dan pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan, serta memperkuat infrastruktur untuk mendukung pembangunan ekonomi dan pelayanan dasar.
“Target nasional DAK Bidang Irigasi 2020-2024 cukup besar, yaitu menangani jaringan irigasi seluas 1,52 juta hektar dengan total kebutuhan alokasi Rp32,78 triliun. Sulawesi Barat harus berkontribusi optimal dalam pencapaian target tersebut,” ujarnya.

Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan kegiatan DAK tahun selanjutnya dapat lebih baik dari segi penganggaran dan pelaksanaan. “Koordinasi yang baik antara pemerintah provinsi dan kabupaten sangat penting untuk menjamin penggunaan DAK yang efektif, efisien, dan tepat sasaran,” pungkas Pak kadis.

Rapat koordinasi ini berkaitan erat dengan upaya pemerintah pusat dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional. Presiden Prabowo dalam berbagai kesempatan telah menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur irigasi untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian. Pemerintah juga terus berupaya meningkatkan alokasi anggaran untuk sektor pertanian, termasuk dalam penyediaan irigasi.

Kepala bidang Pengelolaan Sumber Daya Air dinas PUPR Sulbar, Ir.Hj.Suriyana Z, ST, MM. IPM selaku penanggungjawab kegiatan menyampaikan bahwa koordinasi ini oenting sebagai evaluasi dan juga sebagai acuan berbagai pihak dalam mendesain kegiatan tahun 2025, agar sinergitas berbagai pihak dapat kita raih bersama, demikian pungkasnya.

spbedinaspupr

dinaspuprsulbar

sulbarmajuterus

Leave a Reply

Your email address will not be published.